Cara Baca Data di TikTok Analytics agar Followermu Bertambah

Sebagai content creator ataupun social media spesialist kamu harus bisa membaca matriks TikTok Analytics. Hal ini demi merancang strategi konten yang lebih baik untuk ke depannya, karena ini adalah kunci supaya akun bisa berkembang dan menjangkau lebih banyak audiens.

Pada fitur ini, kamu bisa menemukan informasi penting mengenai perfoma konten yang sudah diupload, mulai dari siapa saja audiensmu, waktu audiens paling aktif, hingga memastikan berapa banyak yang sudah menonton kontenmu. Dengan memahami semua data ini, kamu bisa merancang konten yang lebih jitu untuk meningkatkan followers.

Cara Mengakses TikTok Analytics

tiktok analytics

Untuk mengakses fitur TikTok Analytics, kamu perlu memiliki Akun Kreator (Creator Account) atau Akun Bisnis (Business Account). Tapi kebanyakan akun TikTok sekarang secara otomatis sudah menjadi akun kreator selama pernah mengupload konten. Untuk mengakses fitur ini, kamu bisa mengikut langkah berikut :

  1. Buka aplikasi TikTok dan login dengan akunmu.
  2. Masuk ke Profil, cari opsi TikTok Studio di bawah bio kamu, atau ketuk ikon garis tiga di pojok kanan atas.
  3. Klik “View All” dan akan muncul key matrik.
  4. Kamu bisa memilih periode waktu yang diinginkan untuk melihat perfoma akun.
Metrik Penting yang Ada di TikTok Analytics dan Cara Membacanya

Dengan TikTok Analytics, berbagai angka dan grafik disajikan untuk mengukur seberapa efektif kontenmu. Mulai dari jumlah view, like, share, hingga demografi penonton, semua bisa dilihat secara detail lewat fitur ini. Jadi, jangan cuma posting konten saja, pahami juga cara membaca metriknya supaya bisa merancang strategi lebih baik.

1. Gambaran Umum (Overview)
tiktok analytics

Di bagian ini, kamu akan mendapatkan rangkuman perfoma akun selama 7, 28, 60, dan 365 hari atau kamu bisa mengkustom periode waktunya. Selain itu, ada metriks lain yang tersedia pada gambaran umum.

  • Post Views : Ini menunjukkan berapa banyak konten yang sudah dilihat audiens, angka ini sangat penting untuk melihat seberapa jauh jangkauan kontenmu.
  • Profile Views : Angka di sini menunjukkan berapa banyak pengguna yang membuka halaman profilmu. Semakin banyak yang lihat, maka makin besar potensi mereka jadi follower baru.
  • Likes, Comments, & Shares : Ini adalah metrik yang menunjukan engagement. Makin tinggi angka ini, makin aktif audiens dalam berinteraksi dengan kontenmu
  • Est. Reward : Jika kamu sudah mengaktifkan program monetisasi di TikTok, maka matrik ini akan muncul dan menunjukkan seberapa banyak jumlah uang yang sudah didapatkan dalam bentuk dollar.
2. Data Konten (Content)

Di fitur TikTok Analytics ini, kamu akan menemukan perfoma setiap video secara rinci yang bisa kamu pilih kemudian analisis. Terbagi dalam 3 kategori, yaitu most new viewers, most like, dan new follower, semua ini bisa kamu lihat setelah pilih periode waktunya.

  • Post View : Jumlah akumulasi audiens yang sudah menonton konten tersebut.
  • Total Play Time : Durasi kumulatif total video yang diputar oleh semua audiens.
  • Average Watch Time : Rata-rata durasi audiens menghabiskan waktu menonton videomu. Ini sangat penting! Jika waktu tonton rata-rata tinggi, artinya kontenmu menarik dan retensinya bagus sehingga algoritma TikTok akan menyebarkan kontenmu.
  • Watched Full Video : Persentase audiens yang menonton video hingga selesai. Ini juga indikator kuat retensi konten.
  • New Followers : Menunjukkan seberapa banyak akunmu mendapat pengikut baru dari konten yang diposting.

Selain itu, jika kamu scroll ke bawah akan menemukan matrik lain sebagai berikut :

  • Traffic Source Types : Membantumu melihat dari mana asalnya orang-orang yang menemukan kontenmu.
    • For You Page/FYP : Sumber yang paling diinginkan setiap content creator, artinya TikTok merekomendasikan videomu ke banyak orang di luar pengikutmu.
    • Personal Profile : Audiens melihat kontenmu setelah mengunjungi profilmu.
    • Following : Audiens adalah pengikutmu dan melihat videomu di feed “Mengikuti” mereka.
    • Search : Audiens menemukan kontenmu melalui fitur pencarian.
    • Sound: Audiens menemukan kontenmu karena menggunakan suara atau musik tertentu.
  • Search Queries : Kata kunci atau frasa spesifik yang diketikkan pengguna ke dalam pencarian TikTok yang kemudian mengarahkan mereka ke kontenmu.

Jika kamu geser ke kanan, akan menemukan matrik yang lebih lengkap yang meliputi, total views, viewer type, demografi audiens, dan kata yang sering digunakan dalam kolom komentar konten tersebut.

3. Pemirsa (Viewers)

Di sini kamu akan menemukan jumlah total viewers dan viewers baru dalam periode waktu yang sudah dipilih. Selain itu, kamu akan menemukan berbagai rekomendasi yang viewers-mu pernah lihat.

  • Creator your viewers also watched : Bagian ini menunjukkan akun-akun kreator lain yang juga sering ditonton oleh audiensmu, memberikan wawasan tentang minat tambahan.
  • Post your viewers also viewed : Bagian ini menampilkan video-video lain yang sering ditonton oleh audiensmu, hal ini membantumu memahami jenis konten apa yang paling menarik bagi mereka.
4. Data Pengikut (Followers)

Di sini kamu akan memahami siapa sebenarnya audiensmu berdasarkan behavior dan matrik di bawah ini :

  • Total Followers : Jumlah keseluruhan followers yang mengikuti akunmu.
  • Net Followers : Jumlah Followers yang mengikuti pada periode tertentu.
  • Followers Insight : Kamu bisa melihat jenis kelamin, rentang usia, dan lokasi geografis follower kamu. Dengan info demografi ini, kamu bisa menyesuaikan bahasa, topik, atau bahkan visual konten agar lebih nyambung dengan mereka.
  • Most Active Time : Kamu bisa tahu kapan follower paling banyak online di TikTok. Manfaatkan data ini untuk menentukan jadwal posting konten supaya kontenmu langsung dilihat banyak orang begitu di-upload.
5. LIVE
tiktok analytics

Di sini, kamu bisa mengakses metrik kunci siaran langsung, seperti total penonton, rata‑rata durasi tontonan, dan jumlah hadiah yang dikirimkan. Analisis data ini akan membantumu memahami bagian mana yang membuat penonton betah dan di titik mana mereka mulai pergi.

Tips Memanfaatkan Data TikTok Analytics

  • Identifikasi Pola : Cari tahu jenis konten apa yang kinerjanya baik (views tinggi, waktu tonton bagus, engagement tinggi). Apakah itu karena topik tertentu, format video, atau gaya penyampaian?
  • Pahami Audiensmu: Sesuaikan kontenmu dengan demografi followers. Jika mayoritas followers-mu adalah remaja, kontenmu mungkin berbeda dengan jika mayoritas adalah orang dewasa.
  • Optimalkan Waktu Posting : Gunakan data waktu aktif followers untuk memposting di jam-jam puncak agar kontenmu memiliki peluang lebih besar untuk dilihat.
  • Belajar dari Kegagalan : Jangan kecewa saat melihat konten yang performanya kurang baik. Pelajari mengapa itu terjadi (mungkin durasinya terlalu panjang, topik kurang relevan, atau hook-nya tidak menarik) dan gunakan pelajaran itu untuk konten selanjutnya.
  • Uji Coba: Jangan ragu untuk bereksperimen dengan berbagai jenis konten, format, dan call to action. Pantau hasilnya melalui analytics untuk melihat apa yang paling efektif.

Kalau kamu serius mengembangkan akun TikTok sekaligus menambah followers, maka wajib memahami matrik data yang berada di TikTok Analytics. Dengan mengecek secara berkala, mulai dari view, engagement, demografi audiens, kamu bisa membuat konten yang disesuaikan agar audiensmu betah. Gunakan insight ini untuk membuat konten yang lebih baik dan disukai oleh pengguna TikTok.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *