Atur keuangan merupakan tantangan bagi kita semua. Masih banyak dari kita yang belum memahami bagaimana cara mengelola keuangan pribadi dengan baik. Jika masih single mungkin lebih mudah mengatur keuangan daripada yang sudah berumah tangga.
Walaupun begitu setiap orang harus pandai dalam mengatur keuangan, baik yang masih single maupun yang sudah menikah. Pengelolaan keuangan bukanlah suatu hal yang mudah. Sekalipun kamu mempunyai gaji atau penghasilan, sulit untuk mengatur agar pendapatan dan pengeluaran seimbang.
Apalagi jika pengeluaran bulanan kamu meningkat meskipun penghasilan sama. Kebiasaan buruk kita adalah menghabiskan uang di awal dan menyimpannya di akhir. Jika hal ini terus berlanjut, mungkin kondisi keuangan akan mengawatirkan. Untuk menghindari hal tersebut, kamu memerlukan rencana pengelolaan keuangan yang baik.
Tips Atur Keuangan di Awal Tahun
Pengelolaan keuangan memerlukan usaha. Namun, jika hal ini tidak dilakukan akan menimbulkan lebih banyak masalah bagi diri sendiri. Untuk menghindarinya, gunakanlah cara-cara berikut ini untuk mengatur keuangan kamu meski dengan gaji kecil.
1. Gunakan Prinsip 50/30/20
Cara mengatur keuangan pribadi yang baik yang pertama adalah dengan menerapkan prinsip 50/30/20. Prinsip ini sangat penting bagi karyawan yang berusia di bawah 30 tahun. Dengan menerapkan prinsip ini, kamu dapat mengontrol pengeluaran sehingga dapat memenuhi kebutuhan, menghemat uang, dan bersenang-senang dengan biaya yang sesuai.
Penerapan prinsip 50/30/20 seperti berikut: 50% gaji kamu digunakan untuk membeli barang kebutuhan sehari-hari, 30% untuk memenuhi keinginan, dan 20% untuk menabung.
2. Buat Anggaran Bulanan
Menghabiskan uang itu mudah. Namun, jika kamu tidak mengontrol pengeluaran tersebut, pendapatan bulanan akan selalu habis. Untuk menghindari masalah seperti itu, kamu bisa membuat anggaran bulanan. Sebaiknya membuat anggaran bulanan ini di awal bulan atau sebelum mulai membelanjakan gaji yang kamu peroleh.
Catat pengeluaran rutin dan mulailah dengan membuat daftar prioritas dengan mencatat semua biaya bulanan. Saat membuat anggaran bulanan, kamu harus memprioritaskan pengeluaran harian seperti tagihan listrik, pinjaman, dan biaya hidup bulanan. Ingatlah selalu untuk memiliki dana darurat jika terjadi sesuatu yang tidak terduga.
3. Sesuaikan Gaya Hidup dengan Penghasilan
Menyesuaikan gaya hidup adalah cara terbaik untuk mengendalikan keuangan kamu dengan gaji minimalis. Jika gaji masih pas-pasan untuk bertahan hidup, jangan memaksakan diri untuk membeli lebih dari kemampuan.
Meningkatkan gaya hidup mungkin membuat kamu lebih terpandang. Namun banyak persoalan yang menanti kita di masa depan, mulai dari terlantarnya kebutuhan pokok hingga utang yang berlebih.
4. Atur Keuangan dengan Investasi
Kamu juga harus mempersiapkan masa pensiun sejak dini. Namun menabung saja tidak cukup. Mempersiapkan masa pensiun juga perlu melalui investasi. Investasi ini nantinya akan memberikan kamu penghasilan pasif untuk memenuhi kebutuhan kamu saat tidak bisa lagi bekerja.
Sejak masih muda, investasikan sebagian dari penghasilan kamu. Mari kita mulai dengan produk investasi yang sudah kamu ketahui. Jika kamu masih baru dalam dunia investasi, pilihlah produk yang berisiko rendah. Jenis investasi yang pilih seperti deposito, surat berharga negara (SBN), emas, dan lainnya.
Baca Juga: Mengenal Reksadana! Investasi yang Aman dan Pastinya Cuan
5. Jangan Ambil Cicilan Terlalu Banyak
Selain gaya hidup sederhana, cara atur keuangan selanjutnya adalah dengan menghindari cicilan berlebih. Kamu tidak harus memiliki semua barang sekaligus. kamu mungkin harus menunggu barang satunya lunas terlebih dahulu sebelum mengambil cicilan lainnya lagi.
Mengambil cicilan dalam jumlah banyak sekaligus dapat memengaruhi ketenangan pikiran. Berapapun gaji kamu, kamu harus merelakannya untuk membayar tagihan cicilan bulanan kamu.
Nah, itulah beberapa tips atur keuangan yang bisa kamu implementasikan agar financialmu bisa stabil. Sebenarnya selain tips-tips tersebut masih banyak cara yang bisa kamu lakukan dalam mengelola keuangan. Meskipun masih mudah tetap harus paham dalam mengatur penghasilan dan pengeluaran agar seimbang serta bisa investasi untuk masa depan.