Teknologi terus berkembang dan berbagai barang elektronik terus dikembangkan untuk memudahkan kehidupan sehari-hari. Salah satu inovasi yang keren adalah wireless charging atau pengisi daya tanpa menggunakan kabel. Terdapat pad atau dock khusus yang memungkinkanmu untuk meletakan HP hingga dayanya terisi secara otomatis.
Teknologi ini mulai menjadi fitur umum di beberapa smartphone flagship hingga mid-range, bahkan perangkat lain seperti TWS juga menggunakannya. Sebelum buru-buru membelinya, ada baiknya jika kamu memahami apa itu wireless charging beserta kelebihan dan kekurangannya.
Apa itu Wireless Charging?
Wireless charging adalah sebuah perangkat elektronik yang memungkinkan HP atau perangkat elektronik lainnya untuk mengisi daya tanpa adanya kabel fisik. Cara kerjanya menggunakan prinsip induksi elektromagnetik, charging pad akan mengirim energi ke perangkat lewat medan magnet. Selama kedua perangkat sejajar dengan posisi yang benar, maka energi akan tersalurkan secara otomatis ke baterai.
Keunggulan Wireless Charging
1. Lebih Praktis dan Rapi
Salah satu keunggulan utamanya adalah kemudahan dalam pengggunaannya. Cukup letakan perangkat di atas pad charging dan secara otomatis pengisian akan dimulai. Kamu tidak perlu mencolok kabel setiap saat, sehingga membuat mejamu menjadi lebih rapi dan minimalis.
2. Mengurangi Kerusakan Port USB
Karena tidak perlu mencolok kabel terus-menerus, maka port USB yang ada di smartphonemu bisa menjadi lebih awet. Ini merupakan manfaat terbesar wireless charging, terutama untuk kamu yang sering colok-cabut charger berkali-kali dalam sehari.
3. Kompatibel dengan Banyak Perangkat
Kebanyakan pad charging mendukung standar Qi, sehingga bisa digunakan di berbagai merek smartphone seperti Samsung, Iphone, hingga perangkat lainnya yang sudah support sistem Qi charging. Hal ini sangat fleksibel dan bisa digunakan siapa saja.
Kekurangan Wireless Charging
1. Pengisian Lebih Lambat
Kecepatan wireless charging jika dibandingkan dengan charger fast charging masih lebih lambat, apalagi jika memiliki output yang rendah. Jadi, tak heran kalau pengisian daya baterai akan terasa lama dan butuh bebeberapa jam hingga baterai terisi penuh.
2. Posisi Harus Tepat
Posisi HP pada pad charging harus sejajar supaya saat mengisi daya bisa maksimal. Sedikit saja bergeser, maka proses pengisian daya akan berhenti. Hal ini cukup menyulitkan, kalau kamu tidak sabaran dan sering menggerakan HP saat mengisi daya.
3. Tidak Efisien Saat Penggunaan Charging
Kalau sering menggunakan HP sambil charge, maka produk ini tidak cocok untukmu. Hal itu karena saat perangkat diangkat dari pad charging, maka secara otomatis berhenti. Jika ingin hasil lebih maksimal, alangkah baiknya menggunakan kabel biasa yang sudah fast charging.
Baca juga : Tips Merawat Baterai iPhone Agar Tetap Awet
Wireless charging memberikan kemudahan dalam kehidupan sehari-hari, terutama demi kenyamanan dan terlihat estetik. Produk ini kurang cocok untukmu jika sering menggunakan HP sambil mengisi daya. Untuk mendapatkan produk ini, kamu bisa membelinya di offline store atau marketplace.